Tanggapan Inter Milan Yang Di Serang Pelatihnya Sendiri

Tanggapan Inter Milan Yang Di Serang Pelatihnya Sendiri

Tanggapan Inter Milan Yang Di Serang Pelatihnya Sendiri

seputarsepakbola57 - Manajmeen Inter Milan, melalui CEO, Giuseppe Moratta akhirnya memberikan respons terhadap serangan yang di lontarkan pelatih Inter Milan, antonio Conte.

Inter Milan mengakhiri Serie A muism 2019/2020 ini di peringkat dua klasmen setelah mengalahkan Atalanta 2-0 di laga penutup kemarin, Minggu (02/08/2020).

Namun conte merasa kesal dengan perlakuan yang didapatkan timnya dari pihak manajemen. Conte menuduh manajemen tidak memberikan perlindungan kepada timnya.

Kubu Inter Milan sendiri perlu meluruskan masalah ini. Moratta mencoba menjelaskan secara objektif melalui pernyataan di laman resmi Nerazzurri.

"Tidak mudah untuk menganalisa secara objektif. TEntu saja kami kehilangan poin, tetapi kami juga belajar dari situasi ini. Kami melihat tim yang sudah menunjukkan peningkatan," ujar Moratta.

"Pengalaman negatif akan menjadi kualitas yang hebat di masa depan. Kita harus terus berada di jalur ini, untuk meningkatkan standar dan memberikan kepuasan fans. Kami memiliki skuad yang telah berbuat banyak dan memenuhi standar. Kiberja Conte yang membuatnya terasa," tambahnya.

Lebih lanut Moratta juga menyatakan bangga dengan tim Inter Milan musim ini yang sudah berhasil memperpendek jarak dengan sang juara, Juventus.

"Kami menciptakan model yang memberikan banyak kepuasan. Jika kita melihat statistik, kami mengakhiri Serie A di posisi kedua dengan pertahanan terbaik, dengan jumlah kemenangan tandang terbaik," tutur Moratta.

"Itu aritinya kami melakukan kerja yang bagus dan kredit harus di berikan kepada semua, kepada Conte dan mereka staf pelatih dan seluruhnya," ungkapnya.

"Dengan dukungan yang luar biasa dari seluruhnya tim, kami mengakhiri musim dengan raihan poin yang sama dengan musim dimana kami meraih treble (2009/2010), yang tentu saja menjadi sumber kebanggan kami," tukasnya.