Para Pemain Sepakbola Minim Kontribusi Namun Beruntung Menjuarai Premier League |
seputarsepakbola57 - Darron Gibson dan Alexander Battner memang tidak lebih tenar dibanding Paul Pogba. Akan tetapi kedua mantan pemain Setan Merah tersebut memiliki gelar yang belum didapatkan Paul Pogba, yaitu juara Premier League.
Tidak hanya bermain, setiap pemain yang berkiprah di EPL pastinya ingin merasakan menjadi juara. Namun mencicipi gelar juara Premier League bukan misi mudah.
Banyak pemain berlebel bintang yang justru menaklukan kompetisi kasta tertinggi di Inggris tersebut. Namun sebaiknya ada pemain yang bisa menjadi Premier League bersama klubnya berkali-kali.
Seperti yang dilakukan dua legenda Manchester United, Ryan Gigs dan Paul Scholes, yang masing-masing pernah merasakan gelar Premier League sebanyak 13 kali dan 11 kali.
Selain itu, ada juga pemain yang beruntung karena tidak memberikan banyak kontribusi tapi bisa ikut merasakan juara Premier League. Kondisi tersebut dialami sejumlah pemain dalam satu dekade terkahir.
Siapa saja para pemain tersebut? Mari kita bahas beberapa diantaranya dibawah ini.
Klikbola88 |
Bek kiri berkebangsaan Rusia, Yui Zhirkov mencatatkan 17 pertandingan saat Chelsea yang dilatih Carlo Ancelotti menjadi juara Premier League pada tahun 2009/2010.
Zhirkov kesulitan menembus strating XI The Blues karena kalah dari Ashley Cole.
2. Darron Gibson, Manchester United (2010/2011)
Skuad Manchester United musim 2010/2011 banyak diisi pemain dengan kualitas setara seperti Wayne Rooney, Rayn giggs dan Paul Scholes ementara Darron Bibson kesulitan mengusir pemain-pemain tersebut.
Sepanjang musim 2010/2011 Gibson hanya bermain dalam 12 laga dan enam diantarnya masuk sebagai pemain cadangan.
3. Stefan Savic, Manchester city (2011/2012)
Stevan Savic tampil menawan saat mengantarkan Atletico Madrid menjadi juara Liga Europa di tahun 2018 lalu. Namun performanya berbeda semenjak ia didatangkan ke Manchester City. Sepanjang musim 2011/2021, Savic hanya bermain 11 kali saat The Citizen menjadi kampium Premier League.
4. Alexander Buttner, Manchester United 92012/2013)
Alexander Buttner kalah bersaing dengan Patrice Evra untuk memperbutkan posisi belakang. Saat itu Buttner bermain sebanyak 5 kali saja di Premier League.
5. Costel Pantiimon, Manchester City (2013/2014)
Kiper berkebangsaan Romania, Costel Pantilimon mencatatkan tujuh pertandingan saat ia membela Manchester City di tahun 2013/2014. Dimana saat itu Manchester City meraih gelar Premier League. Saat itu Manchester City harus bersaing dengan Liverpool.
Kurang menit bermain, membuat Pantilimon meninggalkan Manchester City pada akhir musim.
6. Felipe Luis, Chelsea (2014/2015)
Felipe Luis tampil brilian ketika masih membela Atletico Mdarid. NAmun saat hengkang ke Premier League bersama Chelsea, Felipe Luis justru gagal.
Pemain berkebangsaan Brasil tersebut kalah bersaing dengan Cesar Azpilicueta. Sepanjang musim tersebut Felipe Luis hanya mencatatkan 14 penampilan saja.
7. Gokhan Inler, Leicester City (2015/2016)
Tidak banyak yang menyangka Leicester City akan menjadi kampium Premier League 2015/2016. Pada musim tersebut ada satu pemain yang bisa dikatakan beruntung karena bisa ikut merasakan juara tapi kontribusinya kurang. Pemain tersebut adalah Kokhan Inler yang hanya bermain sebanyak 5 kali saja.
8. Nathaniel Cholobah, Chelsea (2016/2017)
Saat Chelsea juara Premier League 2016/2017, ada satu pemain yang bisa dikatakan minim kontribusi., ia adalah Nathaniel Chalobah. Sepanjang musim 2016/2017, Chalobah hanya bermain sebanyak 10 kali dan 9 diantaranya masuk dari bangku cadangan.
9. Eliaquim Mangala, Manchester City (2017/2018)
Di mana 2017/2018 Manchester City berhasil mengumpulkan 100 poin di Premier League. Jumlah poin tersebut juga menjadikan The Citizen menjadi juara.
Meski juara, tidak semua pemain tampil sesuai dengan ekspektasi. Satu diantaranya ialah Eliaquim Mangala. Didatangkan dengan mahar 32 juta Pounds, Mangala hanya mencatatkan sembilan penampilan saja.
10. Danilo, Manchester City (2018/2019)
Tidak jauh berbeda dengan musim sebelumnya, Manchester City tampil mengesankan pada musim 2018/2019 di Premier League. Manchester City menjadi juara setelah unggul satu poin atas Liverpool sebagai pesaing utama mereka. Pada musim tersebut Danili menjadi pemain paling buruk dan minim akan kontribusi. Performa buruknya membuat Danilo dilepas ke klub Serie A, Juventus.
Klikbola88 Bandar Bola EURO 2020 |
0 Comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.