Wednesday, June 10, 2020

Thiago Silva Akan Menjadi Pemain Yang Tepat Jika Berkostum Arsenal

Thiago Silva Akan Menjadi Pemain Yang Tepat Jika Berkostum Arsenal
Thiago Silva Akan Menjadi Pemain Yang Tepat Jika Berkostum Arsenal

Thiago Silva Akan Menjadi Pemain Yang Tepat Jika Berkostum Arsenal

seputarsepakbola57 - Kontrak pemain veteran PSG, Thiago Silva dipastikan akan berakhir dalam waktu dekat. Dan menurut laporan, Arsenal ingin menggunakan jasa pemain berumur 35 tahun tersebut musim depan.

Thiago Silva sudah merasakan karasnya kompetisi di benua Eropa sejak tahun 2004. Namun awal dari puncak karirnya baru terasa saat ia memperkuat AC Milan pada tahun 2009 hingga 2021.

Selama tiga musim bersama Milan, Thiago Silva hanya mampu memperembahkan dua trofi saja yang berasal dari pentas Serie A dan Supercoppa Italiana. Namun ia memiliki banyak kesempatan untuk menunjukkan kualitasnya.

Karena kualitasnya tersebut, PSG tidak ragu untuk membawa Silva berlabuh di Parc des Princes. Menurut laporan, Silva direkrut Les Parisiens dengan mahar sebsar 42 juta Euro. cukuo untuk membuatnya jadi bek termahal saat ini.

Bersama PSG, Thiago Silva benar-benar mencapai puncak karirnya. Kehadirannya membuat PSG selalu memapu untuk menyapu bersih hampir semua kompetisi domestik, mulai dari Ligue 1 hingga Tropee des Champions.

Siapuntuk.com
Klikbola88

Total 21 gelar brehasil disumbangkan Thiago untuk PSG dalam kurun waktu delapan musim saja. Sayangnya, semakin waktu berjalan membuat sang bek harus berpisah dengan PSG muali musim depan.

Arsenal yang merupakan salah satu peminat Thiago Silva. Mantan bek Timnas Prancis, Frank Leboeuf meyakini bahwa Thiago Silva adalah pilihan yang tepat buat The Gunners.

Saat ditanya apakah Silva bisa menjadi pembelian yang bagus untuk The Gunners, Frank Leboeuf meyakini bahwa Thiago Silva adalah pilihan yang tepat buat The Gunners.

Saat ditanya apakah Silva bisa menjadi pembelian yang bagus untuk Arsenal. "BEnar dia pastinya adalah pemain fantastis." ujar Frank Leboeuf.

Meski demikian, keragaguan menyelimuti kepala Frank Leboeuf. Sosok berusia 52 tahun tersebut tidak menyoroti kualitas dan juga pengalaman sang bek, melainkan mentalnya yang dianggap kurang tangguh.

"Dia sangat mudah menangis dan itulah mengapa mungkin Paris Saint-Germain tidak memenangkan Liga Champions," lanjut Leboeuf, yang sekwatu masih aktif bermain pernah memperkuat chelsea.

"Dia tidak bremain di leg pertama melawan Barcelona di tahun 2017 dan kemudian dia bermain di La Remontada. jadi dia sering dikritik dan mereka tidak pernah bersikap menyenangkan kepada dia."

"Namun dia sudah pasti pemain yang fantastis, dia belum habis . Kodnisinya masih bagus dan dia akan sangat cocok. Dia akan sangat cocok untuk banyak klub Premier League, itu sudah pasti," pungkasnya.

0 Comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.