Monday, August 3, 2020

5 Pemain Ini Sangat Cocok Gantikan Peran Firmino Di Liverpool

5 Pemain Ini Sangat Cocok Gantikan Peran Firmino Di Liverpool
5 Pemain Ini Sangat Cocok Gantikan Peran Firmino Di Liverpool

5 Pemain Ini Sangat Cocok Gantikan Peran Firmino Di Liverpool

seputarsepakbola57 - Tidak seperti Mohamed Salah dan Sadio Mane, torehan gol Roberto Firmino di Liverpool tidak terlihat mencengangkan. Namun kontribusinya pada lini depan The Reds tidak bisa remehkan begitu saja.

Lebih tepatnya, peran Firmino lebih penting dalam skema gegenpressing yang di terapkan Jurgen Klopp. Pemain berkebangsaan Brasil tersebut menjadi penghubung yang baik antar lini tengah dan Mohamed Salah maupun Sado Mane.

Peran Firmino di duni sepak bola dikenal dengan sebutan 'false 9'. Masalahnya tidak semua penyerang dalam era sepakbola sekarang yang bisa memainkan peran tersebut sebaik Roberto Firmino.

Lantas siapa yang pantas memainkan peran 'false 9' jika seandainya Firmino hengkang dari Liverpool?  Mari kita bahas di bawah ini.

klikb0l4.com

1. Takumi Minamino
Perlu diketahui bahwa Firmino sejatinya adalah gelandang serang saat masih memperkuat Hoffenheim . Namun di Liverpool, perannya berubah menjadi penyerang tengah dalam sekma tiga penyerang.

Mungkin Klopp melihat adanya kesamaan antara Firmino dengan pemain yang di datangkan Liverpool pada bulan Januari lalu, Takumi Minamino. Pria asal jepang tersbeut juga dikenal sering beroperasi di belakang Erlng Haaland dan Hwang Hee-Chan di Salzburg.

Liverpool mendapatkan tanda tagan Minamino dengan harga yang sangat murah jika di bandingkan dengan nilai transfer di zaman sekarang. Benar, Liverpool hanya memgeluarkan dana sebesar 7.5 juta Euro untuk mendapatkannya.

Kesempatan tampil buat Minamino masih terbatas sampai saat ini, mengingat dirinya belum terbiasa dengan lingkungan barunya. Namun jika sudah cocok, dia bisa menjadi sosok penting selayaknya Firmino di masa mendatang.

2 .Federico Chiesa
Pemain muda Itala ini dikenal bisa bermain di mana saja selama perannya sebagai penyerang. Meski selama di Fiorentina, Chiesa lebih sering ditempatkan sebagai penyerang sentral dalam formasi 4-4-2.

Chiesa memiliki bebreapa aspek permianan yang lebih baik dari Firmino. Ia handal dalam menggiring bola di area lawan dan memiliki penyelesaian akhir yang apik. Mesi demikian, mungkin Chiesa akan menurunkan kreativitas di Liverpool saat ini.

Perlu di ketahui juga bahwa Chiesa masihbberkembang jadi lebih baik dari sekarang. Tuntutan Klopp bisa membuat pemain yang saat berusia 22 tahun tersebut cocok dengan skema The Reds. Toh Fiorentina juga untuk menjualnya.

3. Duvan Zapata
Atribut penyerang Atalanta ini sangat berbanding terbalik dengan Firmino. Namun ia tidak asing memainkan peran sebagai penekan barisan pertahanan lawan dan memiliki kemampuan penyelesaian akhir yang luar biasa.

Zapata bisa menghadirkan alternatif skema buat Klopp. Dengan tubuh tinggi menjulang dan keahlian penyelesaian akhir yang mumpuni, pria berumur 29 tahun itu bisa saja menjadi lumbung gol baru buat the Reds.

Torehannya bersama Atalanta cukup membuat penikmat sepak bola, terkhususnya Serie A, kagum. Ia mencetak 18 gol dan mengantongi enam assist dalam 28 penampilan dan menjadi alasan mengapa Atalanta bisa bersinar musim ini.

4. Marcus Thuram
Pemain Borussia Monchengladbach ini tidak terbebani oleh nama besar sang ayah, Lilian Thuram. Ia datang pada tahun 2019 lalu untuk menggantikan Thorgan Hazard yang memilih bergabung dengan Borussia Dortmund.

Keunggulan Thuram adalah kemampuannya untuk mengisi setiap sektor di lini depan. Dalam praktiknya, ia seringkali ditugaskan sebagai penyerang sayap di sisi kiri ataupun menjadi second striker.

Pria berumur 22 tahun itu handal dalam urusan mencetak gol sekaligus menciptakan peluang. Kecepatan serta kesadaran terhadap posisi yang dimiliki Thuram juga cocok dengan pola permainan menyerang terapan Klopp.

5. Paulo Dybala
Pada musim ini, Firmino hanya mampu membukukan total sembilan gol dan delapan assist di pentas Premier League. Torehan semacam itu jelas mudah untuk dilewati bintang Juventus, Paulo Dybala.

Pemain berkebangsaan Argentina itu sempat berada di ambang pintu keluar Allianz Stadium. Pada musim panas kemarin, ia digosipkan akan bergabung dengan Tottenham atau Manchester United sebelum memutuskan bertahan.

Dybala tampil dengan sangat gemilang pada musim ini dengan torehan 17 gol dan delapan assist di semua ajang. Ia juga mampu mencetak gol dalam berbagai kondisi termasuk melalui tendangan bebas.

Dybala terampil dalam mengolah bola di kakinya, juga bisa melepaskan diri dari ruang yang sempit. Ia juga punya visi umpan yang apik sehingga, seharusnya, ia bisa bekerja sama dengan Mo Salah maupun Sadio Mane.

Related Posts:

0 Comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.